Siapakah yang bertanggung jawab membangun karir seseorang?

Seringkali ada pernyataan bahwa karir tergantung sama korporasi atau atasan. Yang benar adalah diri sendiri yang bertanggung jawab terhadap karir. Karena individu tersebut yang tahu apa yang menjadi tujuan dalam karirnya. Arti karir bagi setiap orang berbeda. Ada yang menyatakan bahwa karir bagi dirinya harus meningkat sampai jenjang tertentu, tetapi ada juga yang menyatakan bahwa karir bagi dirinya adalah sampai level tertentu dan hidup bisa seimbang berjalan antara kehidupan professional dan personal.

Kapan saat yang tepat untuk memulai karir?

Masih banyak orang berpikir bahwa waktu yang tepat untuk membangun karir adalah setelah menyelesaikan Pendidikan. Pada kenyataannya banyak orang yang memulai karir sejak masih di dunia sekolah. Salah satunya apabila sudah berlatih untuk berjualan barang sejak masih masa sekolah karena membantu orang tua atau supaya mendapat tambahan uang jajan. Tanpa disadari itu adalah awal karir dalam bidang penjualan. Karena saat masih di dunia korporasi dan harus melakukan proses seleksi team sales, maka salah satu yang menjadi pertanyaan adalah apakah mempunyai pengalaman berjualan walaupun yang diwawancara adalah para fresh graduate.

Dunia saat ini yang sudah berkembang dengan sangat cepat dengan dunia digital kesempatan terbuka sangat besar untuk bisa memulai karir pada usia sangat muda. Salah satunya adalah Elon Musk yang memulai di usia 12 tahun dengan menjual software game pertamanya. Dan itu adalah permulaan karirnya.

Bagaimana caranya memulai suatu karir? Apakah harus menemukan karir sesuai dengan passion atau  bekerja sesuai dengan lapangan pekerjaan yang ada? Tergantung prioritas dari masing-masing orang. Bekerja sesuai passion tidak selalu bisa terpenuhi dan lebih sering waktu tunggu yang lama.

Apa yang harus dilakukan saat awal karir bukan pekerjaan yang sesuai passion atau jurusan kuliah? Ada beberapa tips yang bisa dilakukan:

  • Kenali profesi yang akan di lakukan. Cari tahu mengenai karir dan semua aspek bisnis nya. Karena profesi yang dijalankan berbeda di setiap aspek bisnisnya.
  • Jangan malu bertanya mengenai profesi tersebut
  • Investasi dengan mengikuti training atau membeli buku mengenai profesi tersebut
  • Identifikasi tantangannya
  • Walaupun pekerjaan tersebut bukan pilihan sesuai passion atau jurusan kuliah, selalu ada celah untuk memberikan kontribusi lebih sesuai kemampuan individu. Carilah dimana potensi diri bisa berkembang menggunakan celah tersebut

Gunakan potensi diri untuk bisa meninggalkan jejak dalam awal karir di manapun, karena awal karir adalah Langkah kecil untuk memulai karir berikutnya.